ORNICURE Mengandung
DOXYCYCLINE - HYCLATE
Sangat efektif
mengobati penyakit saluran pernafasan (Coryza, Snot, Pilek), Ornithosis
(infeksi saluran pernafasan), Mycoplasma dan Chlamydia
• sangat efektif
membasmi bakteri pathogen
• pilihan utama
dalam mengobati ornithosis dan penyakit pernafasan
• tidak berpengaruh
pada selera makan dan minum
• cepat dan mudah
diserap tubuh setelah obat diminum
• bekerja ampuh pada
jaringan tubuh
cara pemakaian :
1 sachet ORNICURE
untuk 2 liter air minum
Pengobatan untuk:
ORNITHOSIS
Penyebab dan gejala:
Ornithosis disebabkan bakteri kecil : chlamydia
psittaci. Selain menginfeksi saluran pernafasan, organ bagian dalam seperti
hati dan limpa dapat terserang. Gejala terserang ornithosis adalah : burung terlihat
mengantuk, bulu-bulu leher dan kepala naik, nafsu makan turun, bulu menjadi
kusam, kurus, dan mengeluarkan kotoran hijau cair. Tanda-tanda terserang
ornithosis juga terlihat pada mata berair, rongga hidung kotor dan atau berair,
radang tenggorokan, kepala bengkak dan kadang ditemukan susah bernafas dengan
paruh yang terbuka. Pada kasus yang parah, badan burung akan bergetar.
Ornithosis juga menyerang selaput mata yang disertai dengan keluarnya air mata
dalam jumlah yang banyak. Jika burungi muda terserang, kematian lebih cepat
dapat terjadi.
Pada infeksi ringan (sulit terdeteksi), burung
tidak dapat berprestasi dengan baik karena kondisinya yang tidak optimal. Pada
saat ternak, hasil kurang maksimal karena pembuahan sulit terjadi dan
persentasi telur menetas akan kurang.
Pengobatan
Dengan menggunakan Ornicure, Ornicure adalah pengobatan terbaik melawan
ornithosis. Pengobatan ornithosis memerlukan waktu cukup lama, karena butuh
waktu yang cukup untuk membunuh kuman yang ada pada organ bagian dalam. Pengobatan
dilakukan selama 4 (empat) sampai 6 (enam) minggu untuk memastikan hasilnya
maksimal. Bila pengobatan dihentikan sebelum waktunya. Penyakit ini akan
kembali dan bahkan bisa lebih kuat dari sebelumnya.
CORYZA / SNOT
Selain chlamydia, panthogen penyebab ornithosis, terdapat bakteri dan virus
lain penyebab infeksi saluran pernafasan pada burung. Infeksi ini disebut
kepala bengkak atau coryza/snot.
Gejala:
Pada beberapa kasus, kita temukan peradangan mata, lubang hidung yang kotor
dan seringkali bersin. Burung menggaruk telinga, mata atau hidung dan sering
menggelengkan kepala. Bulu sekitar hidung dan mata akan naik bulu merpati tidak
lagi halus dan mengkilat tetapi terasa kusam, membran tenggorokan yang
normalnya merah jambu menjadi biru kemerahan. Paruh akan sedikit terbuka dan
merpati mengalami kesulitan bernafas terutama saat setelah beraktifitas. Pada
kasus yang sudah parah, mata burung akan tertutup sebelah dan selaput mata akan
menjadi buram.
Pengobatan dan pencegahan:
Infeksi coryza secepat mungkin harus diobati dengan menggunakan Ornicure.
Untuk hasil yang efisien dalam pemakaian ornicure, perlu diperhatikan hal
sebagai berikut :
• Gunakan air yang bersih dan matang
• Jangan berikan mineral dan grit selama pengobatan
• Lakukan pengobatan selama 5-10 hari
berat: /sachet 4g
Harga: Rp. 35.000
Disamping pengobatan, perhatikan keadaan kandang. Kandang
harus selalu dalam keadaan kering, hangat dan bebas dari aliran udara yang
kuat. Aliran udara yang masuk ke dalam kandang harus bersirkulasi. Ventilasi
khusus dibutuhkan bila atap dalam kondisi tertutup. Tindakan pencegahan infeksi
saluran pernafasan sangat dianjurkan untuk mencegah penyakit saluran pernafasan
pada saat lomba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar